Digitalisasi UMKM Di NTT Melalui Kilau Digital Permata Flobamora

Indonesia dikenal dengan keindahan alam dan wisata nya juga  berbagai ragam seni dan budaya. Salah satunya kain tenun dan batik dengan ciri khas tersendiri disetiap daerah. Wisatawan asing maupun lokal yang berkunjung ke tempat wisata pasti akan membeli oleh-oleh dari tempat wisata yang dikunjungi. Ini merupakan pendapatan untuk masyarakat desa, sehingga perputaran ekonomi daerah pun dapat stabil. Sayangnya sejak pandemi, banyak tempat wisata yang dibatasi kunjungannya.



 Bangga Buatan Indonesia 

Tidak dapat dipungkiri lagi dampak dari pandemi ini berdampak besar bagi diseluruh sektor terutama UMKM. Banyak UMKM yang gulung tikar dan ada pula yang bertahan hingga saat ini. Berbagai upaya yang dilakukan oleh Pemerintah agar UMKM dapat bangkit lagi dari keterpurukan akibat Covid-19. Sejak 2 tahun lalu pandemi membuat lumpuh perekonomian di Indonesia, banyak perusahaan yang menutup usahanya dan banyak karyawan dirumahkan.


Gerakan nasional #BanggaBuatanIndonesia resmi diluncurkan Presiden Joko Widodo pada 14 Mei 2020 lalu,  langkah ini mengajak masyarakat untuk beli dan bangga akan karya anak bangsa juga sebagai upaya untuk menyelamatkan UMKM agar berhasil bangkit dan mampu melalui masa sulit pandemi Covid-19. Salah satu daerah yang menyimpan banyak potensi UMKM adalah Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan produk unggulan di bidang fesyen, kuliner, hingga kriya.

Kilau Digital Permata Flobamora 

Rindu menjelajahi wisata Indonesia akhirnya terbayar juga dengan mengikuti kegiatan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang mengusung tema Kilau Digital Permata Flobamora (Flores, Sumba, Timor, dan Alor) akan menyelenggarakan puncak acaranya pada Jumat, 18 Juni 2021, pukul 08.00 WITA besok di Puncak Waringin, Labuan Bajo, NTT.


Acara puncak Gernas BBI Kilau Digital Permata Flobamora tersebut akan dilaksanakan dalam bentuk forum tatap muka (offline) dan online melalui aplikasi Zoom dan akun YouTube Ditjen IKP Kominfo, serta disiarkan juga secara live di TVRI, Metro TV, iNews TV, dan radio RRI.

Beberapa tamu undangan VVIP yang akan hadir baik secara offline maupun online antara lain adalah Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Luhut Binsar Pandjaitan (Menkomarves), Johnny G. Plate (Menkominfo), Perry Warjiyo (Gubernur BI), Tito Karnavian (Mendagri), Basuki Hadimuljono (MenPUPR), Sandiaga Uno (Menparekraf), Erick Thohir (MenBUMN), Teten Masduki (MenkopUKM), Abdul Halim Iskandar (Mendes PDTT), Viktor Laiskodat (Gubernur NTT), Ririek Adriansyah (Dirut Telkom), dan Edistasius Endi (Bupati Manggarai Barat).

Gerakan ini bertujuan untuk mendorong national branding produk lokal unggulan, dan menciptakan industri baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Gerakan yang merupakan bagian dari program percepatan transformasi digital dan industri kreatif nasional ini juga mendorong para pelaku UMKM untuk masuk ke ekosistem digital.

Bumdes Mart Go Digital Go NTT

Bersamaan dengan acara puncak Gernas BBI Kilau Digital Permata Flobamora kemarin, diluncurkan pula Go NTT cara asik belanja online barang-barang UMKM NTT cukup masuk ke aplikasi Bumdes Mart, Virtual Explore Flobamora. Jadi meski pandemi tetap bisa berbelanja online dirumah aja dan bisa langsung dikirim kerumah. Untuk cara berbelanja sama seperti toko online lainnya.

  1. Pilih barang yang akan dibeli
  2. Masukkan alamat yang dituju
  3. Pilih cara pembayaran nanti akan tampil barcode QRIS dan bisa dibayar melalui LinkAja
Jadi pandemi bukan menjadi halangan untuk kita tetap dukung UMKM agar tetap beroperasional


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kulineran Sate Maranggi Haji Yetti Cibungur Purwakarta

Back To School with Home Credit Indonesia Di Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2023

Manfaat Nano Water Can Slim Untuk Kesehatan