Best Movie My Generation

Pernah gak Moms disini punya kesulitan untuk menghadapi dan mengimbangi "kids zaman now" begitu sebutan untuk anak zaman sekarang. Seperti Saya yang mempunyai dua orang putri yang sudah beranjak remaja. Dimana mereka berdua dengan karakter berbeda, tapi kalau soal merawat kecantikan tubuh mereka kompak. Nah, mereka kalau diberitahu pasti deh, Ibu nya balik di nasehati hadeuh... Misalnya
Ibu : "De.., jangan nonton konser, sayang kan uangnya."
De  : "Iya..., tapi Ibu juga jangan pergi-pergi terus ya, sayang kan uangnya."
Ibu : "(akhirnya si Ibu hanya bisa terdiam dan istiqfar sambil menuju kamar mandi guyuran pakai shower seperti di drama korea)"
Bapak: "(tersenyum puas)"
Kaka: "Benar tuh si Dede".

Sadar juga sih kalau Saya juga masih suka happy-happy seperti naik gunung atau travelling kemana aja asal ada yang ngajak "yes" aja. Syukurnya suami sih selalu kasih ijin dengan syarat gak selingkuh, beruntungnya lagi diberi uang tambahan (keren banget dah suami seperti ini).

Pada akhirnya kami pun berkomitmen jangan ada yang melarang hobi masing-masing asalkan masih di jalur yang benar. Disini pun Saya belajar memahami, seorang Ibu jaman sekarang udah gak bisa lagi egois. Tidak seperti waktu Saya kecil dulu, mana berani membantah dan nyahut kalau orangtua sedang bicara atau malah balik menasehati. Saya aja sampai sekarang masih gak berani memandang wajah Ibu. Ibu jaman now lebih harus sabar, pengertian paham akan perkembangan jaman. Harus mau tahu dan belajar agar tetap bisa mengkontrol yang sedang trend sekarang.
Dok. Instagram @mygenerationfilm

Seperti Film My Generation akan tayang tanggal 9 November 2017 nanti yang di sutradarai oleh @upirock bercerita tentang sikap generasi jaman sekarang. Mengangkat bintang baru Bryan Langelo, Arya Vasco, Alexandra Kosale dan Lutesha. Dilengkapi dengan penampilan bintang senior seperti Tyo Pakusadewo, Ira Wibowo, Surya Saputra, Joko Anwar, Karina Suwandhi dan Aida Nurmala. Film besutan Mbak Upi (sapaan akrabnya) memberi warna berbeda, dengan mengangkat talent-talent baru, yang dimasa depan merupakan next generation.

Empat karakter dengan konflik berbeda, dalam peran Suki, Orly, Konji, dan Zeke. Dijelaskan oleh Upi bahwa sebelum dimulai syuting sudah dilajukan riset terlebih dahulu selama 2 tahun yang lalu. Sutradara yang juga telah sukses dengan film lainnya seperti My Stufid Boss.
Dok. @mygenerationfilm



Suki memiliki krisi percaya diri yang berusaha ia sembunyikan. Tetapi krisis kepercayaan dirinya semakin besar seiring dengan sikap orangtuanya  yang selalu berpikir negatif kepadanya.

Orly
Perempuan yang kritis, pintar, dan berprinsip. Ia sedang dalam masa pemberontakan akan kesetaraan gender dan hal-hal lain yang "melabeli" kaum perempuan. Salah satunya tentang keperawanan. Orly berusaha mendobrak dan menghancurkan label-label negatif yang sering diberikan pada perempuan. Diluar itu Orly bermasalah dengan Ibunya yang single parent, yang sedang berpacaran dengan prianyang jauh lebih muda. Bagi Orly hidup sang Ibu tidak sesuai dengan umumnya.

Konji
Pemuda polos dan naive, tengah mengalami dilema dengan masa pubertasnya. Ia merasa ditekan oleh aturan orangtua yang sangat kolot dan overprotective. Hingga ada satu peristiwa yang membuatnya shock, hal ini membuat kepercayaannya pada orangtuanya hilang, dan Konji balik mempertanyakan moralitas orangtuanya yang sangat kontradiktif dengan semua peraturan yang mereka tuntut terhadap Konji.

Zeke
Pemuda rebellious tapi juga easy going dan sangat loyal pada sahabat-sahabatnya, ternyata memendam masalah yang sangatbbesar dan menyimpan luka yang dalam di hatinya. Zeke merasa kedua orangtuanya tidak mencintainyandan menginginkan keberadaannya sebagai seorang anak, sejak kecelakaan yang menimpa adiknya. Untuk menyembuhkan luka yang dipendamnya, Zeke harus berani mengkonfrotasi orangtuanya, dan membuka pintu komunikasi yang selama ini terputus diantara mereka.

Film My Generation ini wajib di tonton, karena di film ini orangtua juga anak diajak untuk saling melengkapi dan mendengar satu sama lainnya. Dibharapkan bagi orangtua tidak lagi mendidik anak seperti orantua jaman dulu. Biarlah kita saja sebagai orangtuanya yang merasakan. Bisa dilihat trailer nya disini
https://youtu.be/6azkPIV9kY4





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kulineran Sate Maranggi Haji Yetti Cibungur Purwakarta

Manfaat Nano Water Can Slim Untuk Kesehatan

Back To School with Home Credit Indonesia Di Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2023